Teks Eksplanasi: Proses Terjadinya Hujan

Posted on

Hujan adalah proses kondensasi uap air di atmosfer menjadi butir air yang cukup berat dan jatuh ke daratan. Musim hujan di Indonesia terjadi pada bulan Oktober sampai April. Jika semakin panas suhu permukaan bumi, maka semakin sering turun hujan.

Hujan memiliki dampak positif dan dampak negatif, dampak positif dari hujan yaitu membuat cuaca menjadi lebih sejuk, dan dapat menyuburkan tanah karena saat hujan turun tanah dapat lebih subur dan tidak kering. Sementara dampak negatifnya adalah bisa terjadinya beberapa bencana seperti banjir dan tanah longsor.

Proses terjadinya hujan secara umum dibagi menjadi tiga tahap, tahap yang pertama adalah tahap evaporasi. Evaporasi adalah proses penguapan air. Panas dari matahari membuat air yang ada di laut, sungai, danau menguap menjadi uap air. Uap air ini akan naik ke atas.

Tahap kedua adalah tahap kondensasi atau proses pengembunan. Uap air yang naik ke ketinggian tertentu karena penguapan akan mengalami pengembunan menjadi partikel partikel es yang berukuran sangat kecil. partikel-partikel es yang terbentuk akan saling mendekati dan bersatu sehingga membentuk awan. semakin panyak partikel es yang bergabung, semakin tebal dan hitam awan yang terbentuk. Proses ini disebut dengan koalensi.

Tahap yang terakhir adalah tahap presipitasi yaitu proses mencairnya awan akibat pengaruh suhu udara yang tinggi. Pada tahap inilah hujan turun ke daratan. Pada tahap ini, awan awan yang sudah terbentuk tertiup angin dan mengalami perpindahan dari satu tempat ke tempat lain. Partikel-partikel es yang ada pada awan akan tertarik oleh gaya gravitasi bumi sehingga jatuh ke permukaan bumi. Pada saat partikel-partikel es jatuh, partikel-partikel ini akan melewati lapisan yang lebih hangat sehingga partikel-partikel es tersebut akan mencair dan menjadi butiran-butiran air yang jatuh ke permukaan bumi. Inilah yang disebut hujan.

Baca juga: Do You Know? A Plate of Colorful Servings from Various Countries

Hujan yang terjadi biasanya bisa hujan gerimis dan hujan deras. Hujan gerimis adalah hujan yang hanya menurunkan rintik-rintik air dari langit yang tidak terlalu deras dan biasanya terjadi pada awan yang memiliki lapisan tipis dan dekat dengan permukaan bumi. Sedangkan hujan deras adalah hujan yang menurunkan banyak rintik-rintik dari langit dan biasanya dihasilkan dari awan – awan jenis Cumulus.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *